PENGARUH KETEPATAN PENGAKUAN PENDAPATAN DAN BIAYA TERHADAP PENYAJIAN LAPORAN KEUANGAN YANG WAJAR
Abstract
Analisis akuntansi merupakan proses evalusi sejauh mana akuntansi perusahaan mencerminkan realita ekonomi perusahaan dapat diwujudkan melalui penyajian laporan keuangan yang wajar. Perusahaan kontruksi merupakan perusahaan jasa, dimana dalam setiap kegiatan dalam memperoleh pendapatan berdasarkan pada order atau pesanan yang diterima dari pemilik proyek, biasanya memiliki jangka waktu penyelesain proyek lebih dari satu tahun hal ini berpengaruh terhadap pengakuan biaya, pendapatan matching serta cutt off. Sampel yang amati adalah CV. Bukit Abadi dalam kasus penyelesain proyek pembangunan “ Clinker Area Semen PT. XX “yang dikerjakan CV. Bukit Abadi mulai tahun 2012 sd 2014. Kesimpulan dalam menentukan pendapatan dan biaya dengan mengunakan metode persentase penyelesaian secara phisik pekerjaan yang telah dicapai menjadi lebih tepat terutama dalam menentukan prinsip Matching. Ketepatan tersebut mempengaruhi laporan keuangan dan dapat menghindarkan kecenderungan ketidakwajaran penyajian aktiva lancar dan pos modal, didalam neraca, serta laba usaha dalam laporan laba rugi. Dengan mengunakan metode persentasi penyelesaian phisik dianggap cukup memadai dan mencerminkan keadaan pendapatan dan biaya yang sesunguhnya terjadi dan diakui sebagai dasar penyusunan laporan keuangan yang wajar.
keyword : biaya, laporan, wajar